Sabtu, 19 November 2011

Maut Datang Begitu Saja

 Baru saja kita dengar dan saksikan berita kecelakaan disirkuit sepang malaysia yang menewaskan pembalap terkenal yaitu marco simonceli. pembalab italia ini oleng dilintasan balap kemudian tertabrak secara tidak sengaja oleh dua pembalap lainnya, yaitu colins edward dan v. rosi. sebelumnya para pelaknsana balapan GP1 yang cukup terkenal ini menggadang - gadang akan amannya balapan GP1 ini. semua mereka siapkan demi keamanan pembalap. karena memang balapan ini sangat menantang adrenalin. bobot motor para pembalap lebih dari 500cc. mulai dari baju para pembalap yang kalau kita lihat dan bayangkan pasti sangat aman sekali dan tidak mungkin membahayakan para pebalap, serta pengetahuan dan keterampilan para pebalap jika dihadapkan pada situasi yang membahayakan.
Tapi disitulah letaknya kuasa Allah, Allah menguasai apa yang ada dilangit dan apa yang ada dibumi serta apa yang berada diantara keduanya. tidak terkecuali dengan orang kafir yang mereka mengakui dan meyakini bahwa rabb mereka adalah isa putra maryam dan maaryam sebagai tuhan ibunya. mereka ingkar terhadap agama yang nabi SAW bawa, bukan sekedar mengingkari, tetapi mereka juga memusuhi dengan seburuk - buruknya permusuhan. ketika oarang islam dalam jumlah yang sedikit ditengah mereka, maka penindasan akan menjadi hal yang sangat lumrah untuk disaksikan, ketika orang islam menjadi tawanan ditangan orang - orang yang mengingkari Allah ini, maka penyiksaan akan sangat biasa untuk disaksikan. ya begitula mereka...
sekarang kita kembali kepada pembalap yang kita bahas diawal, marco simonceli sangat muda, yaitu 22 tahun, enerjik, sangat sehat, karena olahaga balapan ini sangat memerlukan kesehatan serta daya tahan tubuh yang mumpuni.dan tentunya semangat dan keyakinan yang menggebu - gebu.kalau kita nalar, orang seperti ini sangat jauh dari tanda - tanda kematian. tapi tidak ada yang tidak mungkin disisi Allah, sebegitu sehat dan enerjiknya manusia saja bisa didatangi ajal dengan sangat mudah dalam tempo waktu yang sangat singkat, bagaimana dengan orang - orang yang hari ini banyak berkecimpung dalam keberbahayaannya hidup, tentu tingkat kedatangan ajal kepada orang - orang yang seperti ini jauh lebih banyak volume kedangannya.
Tapi kenapa kita masih bersantai - santai dan bertenang - tenang diri saja???? apakah kita tidak takut dengan azab yang telah Allah janjikan kepada orang - orang yang lalai terhadap perintahnya???? apakah kita tidak pernah memikirkan ini semua????

Tidak ada komentar:

Posting Komentar